
Baru sekitar seminggu yang lalu terhitung saya menulis di blog ini, saya mengunjungi beberapa tempat wisata di daerah Karanganyar, Jawa Tengah yaitu candi Cetho, kebun teh Kemuning, air terjun Parang Ijo, candi Sukuh dan air terjun Jumog. Bermodalkan nekat dan menuruti plang penunjuk arah jalan, saya bersama seorang teman saya berangkat dari rumah pukul 8 pagi. Ditemani hujan dan suasana dingin dengan menggunakan jas hujan, kami terus berjalan. Kami lewat jalan tembus Sarangan lurus arah Tawangmangu kemudian Karanganyar. Menyusuri jalan di Sarangan, kami disambut kabut tebal yang menyelimuti hutan rimba sehingga jalanan menjadi gelap dan sangat sepi. Saat itu perasaan saya lumayan takut dan hampir saja kami memutuskan untuk pulang saja karena cuacanya bisa dikatakan menyeramkan.hahahha..Namun, kami merasa rugi kalau harus pulang lagi dengan tangan hampa, dan akhirnya kami tetap nekat dan berharap hujan dan kabut segera hilang. Berkendara kecepatan lumayan tinggi membuat badan kami menjadi lebih dingin dan menggigil. Namun kami merasa agak lega setelah sampai di area gunung Lawu, Cemoro Kandang yang suasana terik tanpa hujan lagi dan kami bergegas melepas jas hujan karena kami berasa aneh melihat cuaca panas tapi malah memakai jas hujan. Kamimelanjutkanprjalanan menyusuri hutan panjang. Tujuan kami yang pertama adalah datang ke candi Cetho. Dalam perjalanan menuju candi tersebut, kami menemukan eloknya kebun teh yaitu Kemuning yang sangat asri, indah, luas dan sangat sejuk. Kami berhenti sejenis untuk berselfi ria dengan background pemandangan kebun teh. Kebun teh ini tidak kalah bagusnya lho dengan kebun teh Jamus di daerah tempat saya tinggal yaitu di Ngawi Jawa Timur. Suguhaan kebun yang membentang berkelok-kelok membuat kami menjadi lama disini sampai lupa kalau yang ingin dituju adalah candi Cetho. Kami menghabiskan lumayan banyak waktu disini untuk melihat hamparan kebun teh. Apalagi ketika itu adalah hari minggu jadi banyak dan rame pengunjung yang ingin melihat kebun teh ini. ada banyak jalan atau celah-celah sempih diantara rerumbukan tanah teh ini untuk jalan motor atau pejalan kaki yang ingin masuk ke area kebun. Apalagi tidak ada tidak masuk untuk melihat tempat ini sehingga pengunjung bebas leluasa menikmati keindahan kebun teh ini. setelah puas disini kami melanjutkan perjalanan untuk mengunjungi candi Cetho dengan melewati kebun teh. semoga tulisan saya kali ini bisa menjadi bahan referensi untuk tujuan wisata anda. Semoga bermanfaat. Terima Kasih.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar